Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Derajat Kesehatan Berdasarkan Persepsi Mahasiswa Ilmu Keperawatan Melalui Model SEM-PLS
Derajat kesehatan masyarakat merupakan indikator utama keberhasilan pembangunan kesehatan yang dipengaruhi oleh empat faktor dalam teori H.L. Blum, yaitu lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan genetik. Mahasiswa keperawatan sebagai calon tenaga kesehatan perlu memahami keempat determinan ini secara holistik, namun mahasiswa keperawatan menunjukkan kesenjangan antara teori dan pemahaman praktis yang cenderung fokus pada aspek kuratif dibanding promotif dan preventif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persepsi dan pengetahuan mahasiswa Ilmu Keperawatan mengenai faktor-faktor yang memengaruhi derajat kesehatan masyarakat, serta mengidentifikasi hubungan antara pemahaman tersebut dengan karakteristik demografis mereka. Metode yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif analitik dan pendekatan cross sectional menggunakan survei dengan pendekatan Structural Equation Modeling (SEM) berbasis Partial Least Squares (PLS). Sampel penelitian adalah mahasiswa aktif tingkat I Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Sebelas April, data dikumpulkan menggunakan kuesioner terstruktur yang telah divalidasi. Model struktural menunjukkan kemampuan prediksi yang sangat baik yang berarti variasi derajat kesehatan dapat dijelaskan oleh keempat faktor determinan. Faktor lingkungan merupakan satu-satunya determinan yang berpengaruh signifikan terhadap derajat kesehatan. Sebaliknya, faktor genetik, pelayanan kesehatan, dan perilaku tidak menunjukkan pengaruh signifikan secara statistik. Mahasiswa Ilmu Keperawatan memiliki pemahaman yang kuat terhadap faktor lingkungan sebagai determinan kesehatan, namun belum sepenuhnya memahami pentingnya pendekatan holistik yang mencakup aspek promotif dan preventif. Hasil penelitian ini menjadi dasar evaluasi pengembangan kurikulum keperawatan berbasis determinan sosial dan pendekatan holistik.