Kajian Pendidikan Tinggi IDRI untuk DPRRI-dan_Ristekdikti (2018)
Era 4.0 sudah di depan mata. Tidak ada arah lain bagi kita para dosen kecuali maju dan berkembang serta menyesuaikan diri. Perkembangan pesat di dunia pendidikan dan penelitian sangat pesat. Kesenjangan akses kepada teknologi, batas negara, perbedaan ras, dan bahasa sudah makin kabur. Dosen Indonesia harus berperan aktif di dalamnya.
Kami dari IDRI melihat bahwa era baru ini dapat dijawab dengan prinsip keterbukaan, transparansi, inklusif, etika akademik, dan kolaborasi. Ketiga prinsip ini perlu diterapkan dalam setiap kegiatan Tridarma Perguruan Tinggi.
Dokumen ini disusun untuk menjelaskan secara rinci tentang berbagai pembaruan dan perubahan yang perlu dilakukan oleh Indonesia, melalui Kemristekdikti dan lembaga pendukung lainnya.
Motivasi kami tidak lain karena kami dari IDRI merasa terpanggil untuk bersama-sama pemerintah memajukan dunia pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, tiga pilar utama kehidupan dosen dan peneliti di Indonesia.
Last but not least, menyandang kata 'Republik' dalam nama IDRI memuat tanggung jawab yang besar karena itu berarti harga mati bagi IDRI adalah mengedepankan kepentingan umum (res publica). Bukan kepentingan segelintir orang/dosen atau kelompok atau klaim latar belakang tertentu. Demikian pula kata 'Ikatan' menggambarkan dengan jelas bahwa orang- orang yang berkumpul dalam wadah IDRI mengikatkan diri pada janji tersebut. IDRI hanya dapat berbangga jika para eksponennya berkomitmen dalam upaya kerasnya memenuhi janji tersebut berjalan secara berkelanjutan.
Demikian pesan ini, semoga bermanfaat untuk menentukan kebijakan terkait, anggaran, serta regulasi pendukungnya.
Mei, 2018 Ketua IDRI